Sobat Yesdok, karena kandungan gula, lemak jenuh, dan garam yang tinggi telah menjadi bagian penting dari gaya hidup modern, anda harus tahu bahwa mengonsumsi junk food berlebihan dapat menimbulkan risiko kesehatan yang serius. Dalam artikel ini, kami akan membahas tujuh kemungkinan penyakit yang dapat disebabkan oleh konsumsi berlebihan junk food.

Semua orang suka makan makanan cepat saji, terutama anak-anak. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa anak-anak yang menonton iklan junk food meningkatkan risiko pilihan makanan yang tidak sehat, yang mereka buat dalam waktu kurang dari 30 menit setelah menonton iklan Berbau junk food.

Dampak buruk junk food kembali menunjukkan bukti. Seorang remaja dilaporkan menjadi buta karena makan kentang goreng, keripik dan junk food selama bertahun-tahun. Masalahnya mulai ketika dia pergi ke dokter dab mengeluh begitu kelelahan ketika dia baru berusia 14.

Siapa yang tidak tergoda dengan satu porsi burger dengan potongan roti, daging, saus, mayones di restoran cepat saji. Tentu diantara kita belum sepenuhnya mengetahui bahaya dari terlalu sering makan makanan cepat saji (junk food) tersebut.

Memilih makanan yang baik selama proses diet sangat penting untuk memastikan asupan yang tepat bagi tubuh. Sebaliknya, jika makanan yang dikonsumsi buruk, diet akan menjadi hal yang percuma.